Adalah bagaimana aku mencintai
semesta saat terlepas pelukan dengan surya.
Aku
tak peduli wahai tujuan dari suratku, entah kapan kamu akan membacanya. Bahkan
menulis surat untukmu saja sudah cukup membuatku bahagia.
Jangan tanya aku sedang apa,
Karena sudah
pasti kujawab aku sedang bersajak. Dan kau pasti akan menyangka aku hanya
main-main dengan ucapanku. Tidak, sayang.
Aku sedang tidak main-main.
AKU SAKAU !
Tak taukah
kamu? semenjak aku jatuh cinta dan aku
menitipkannya pada jarak, aku mulai kehilangan akal sehatku. Aku mulai menyukai
waktu dimana aku akan berpeluk dengan malam. Karena disitu aku percaya, hanya malam yang tak akan pernah mengingkari
janjinya.
Dan halaman
depan rumah kontrakanku adalah the best
thing that I ever had.
Tempat untukku
bercumbu dengan malam dan tentu saja aku akan membacakan sajak-sajak untuk
mereka. Jangan tanya mengapa, Mereka akan lebih paham bagaimana rasa kerinduan
yang sebenar-benarnya rindu.
Itu adalah
satu-satunya cara bagaimana aku menyampaikan rindu tanpa harus menulis pesan
lalu kuhapus lagi sebelum kukirim pada deretan nomer ponselmu. Aku pengecut untuk
hal ini :’) biarkan aku saja yang menjadi pengecut, kamu jangan …
Tapi saat
tiba-tiba luruhan hujan menerpa malam, aku terluka. Mungkin aku akan membiarkan
gerimis menerpa senja, tapi aku tak pernah mengizinkan hujan menimpa malam.
TIDAK !
itu
adalah hal buruk.
Dimana
setelahnya aku akan masuk kamar dan kembali mengingatmu. Aku akan merasakan
sakitnya rindu sendirian. Setelahnya, aku akan berusaha untuk terlelap. Sudah kubilang, terlelap adalah cara terbaik
untukku melepaskan rindu.
Tapi sial !
Kamu datang
lagi dalam mimpi.
Hey, lelaki !
Tak adakah tempat nyaman lain selain mimpi-ku, sayang ?
selamat malam, langit, apa kabar selama ini?
barangkali bintang-bintang masih berkedip buatku ...
- 1964 Pada Suatu Malam,
Sapardi Djoko Damono
barangkali bintang-bintang masih berkedip buatku ...
- 1964 Pada Suatu Malam,
Sapardi Djoko Damono
Untukmu;
Penghuni mimpi-mimpi malamku
(maaf aku terlalu pengecut untuk menuliskan namamu)
Kutulis menjelang pergantian bulan,
Selamat februari !
Selamat satu bulan menguatkan rindu, untukku ...
baguss
BalasHapus